Laman

Catatan Kampus...Ciri- ciri dan Penggolongan Bakteri


Dalam kuliah Mirobiologi hari ini,,,dr. Musrichan  menceritakan bahwa bakteri adalah mikroorganisme prokariotik yang bla bla bla bla, dan saya pun menuliskan  apa yang dikatakannya sebisanya...Berikut ini adalah catatan saya tentang bakteri (ingat, hanya ciri dan penggolongan bakteri) yang ringkas ditambah materi dari sumber-sumber lain agar dapat dipahami lebih jelas....Selamat membaca... :)



Ciri- ciri bakteri
·         Prokariot
·         Tidak memiliki mitokondria atau kloroplas
·         Kromosom tunggal
·         Jika memiliki flagel, flagel hanya terdiri dari sebuah protein flagellin
·         Reproduksi  aseksual dengan metode amitosis( binary fission atau pembelahan biner), tunas, dan filamen
·         Reproduksi seksual antara kuman sejenis
·         Tanpa mitosis
·         Tanpa meiosis
·         Memban phospholypid bilayer tapi tanpa kolestrol ,atau streoid lainnya
·         Dapat membentuk endospora jika kondisi lingkungan buruk. Dalam bentuk endospora, metbolisme terhenti dan masuk dalam fase dormansi. Endospora tahan terhadap kondisi-kondisi lingkungan yang ekstrim, bahkan dapat aktif kembali setelah 50 tahun fase dormansi.
Pemberian Nama Bakteri
1.      Berdasarkan berntuknya, bakteri dibagi menjadi tiga golongan besar, yaitu:
  • Kokus (Coccus) dalah bakteri yang berbentuk bulat seperti bola, dan mempunyai beberapa variasi sebagai berikut:
    • Mikrococcus, jika kecil dan tunggal
    • Diplococcus, jka bergandengan dua-dua
    • Tetracoccus, jika bergandengan empat dan membentuk bujursangkar
    • Sarcina, jika bergerombol membentuk kubus
    • Staphylococcus, jika bergerombol seperti anggur
    • Streptococcus, jika bergandengan membentuk rantai
  • Basil (Bacillus) adalah kelompok bakteri yang berbentuk batang atau silinder, dan mempunyai variasi sebagai berikut:
    • Diplobacillus, jika bergandengan dua-dua
    • Streptobacillus, jika bergandengan membentuk rantai
  • Spiril (Spirilum) adalah bakteri yang berbentuk lengkung dan mempunyai variasi sebagai berikut:
    • Vibrio, (bentuk koma), jika lengkung kurang dari setengah lingkaran
    • Spiral, jika lengkung lebih dari setengah lingkaran




2.       Penemunya

·      Pasteurella pestis
·      Escherischia colli

3.       Akibat

·      Streptococcus hemoliticus
·      Clostridium tetani

4.       Habitat

·      Mycobacterium humanus : manusia
·      Mycobacterium bovinus : lembu

5.       Metabolisme berdasarkan kebutuhan oksigen
·       Aerob obligat : hidup tanpa O2,O2 toksis terhadap golongan ini
·       Anaerob aerotoleran : tidak mati dengan adanya O2
·       Anerob fakultatif : mampu tumbuh baik dengan atau tanpa O2
·       Aerob obligat : tumbuh subur bila ada O2 dalam jumlah besar
·       Mikroaerofilik : Hanya tumbuh baik dalam tekanan O2 rendah

6.       Suhu
Bakteri  memiliki 3 kondisi suhu, yaitu :
·         Optimal : Suhu dimana kuman dapat hidup dengan baik
·         Maksimal : Bila suhu tercapai, kuman akan mati.
·         Minimal : Bila suhu ini tercapai kuman tidak melakukan metabolisme walaupun tetap hidup
Golongan bakteri atas dasar suhu :
  • Bakteri psikrofil, yaitu bakteri yang hidup pada daerah suhu antara 0°– 30°C, dengan suhu optimum 15°C.
  • Bakteri mesofil, yaitu bakteri yang hidup di daerah suhu antara 15° – 55°C, dengan suhu optimum 25° – 40°C.
  • Bakteri termofil, yaitu bakteri yang dapat hidup di daerah suhu tinggi antara 40° – 75°C, dengan suhu optimum 50 - 65°C
7.       Enzim
Enzim hemolisis : Streptococcus hemoliticus
8.       Pigmen
Harus dibedakan dengan warna enzim
Penggolongan berdasarkan alat gerak
Banyak spesies bakteri yang bergerak menggunakan flagel. Hampir semua bakteri yang berbentuk lengkung dan sebagian yang berbentuk batang ditemukan adanya flagel. Sedangkan bakteri kokus jarang sekali memiliki flagel. Ukuran flagel bakteri sangat kecil, tebalnya 0,02 – 0,1 mikro, dan panjangnya melebihi panjang sel bakteri. Berdasarkan tempat dan jumlah flagel yang dimiliki, bakteri dibagi menjadi lima golongan, yaitu:
  • Atrik, tidak mempunyai flagel.
  • Monotrik, mempunyai satu flagel pada salah satu ujungnya.
  • Lofotrik, mempunyai sejumlah flagel pada salah satu ujungnya.
  • Amfitrik, mempunyai satu flagel pada kedua ujungnya.
  • Peritrik, mempunyai flagel pada seluruh permukaan tubuhnya.

  Gambar alat gerak bakteri: A-Monotrik; B-Lofotrik; C-Amfitrik; D-Peritrik;
Penggolongan menurut dinding sel dan gerakan
Menurut bentuk dinding dan mekanisme pergerakan, bakteri dapat diklasifikasikan sebagai berikut  :
1.       Sel- sel berdinding tipis, lentur, gerakan dengan mekanisme meluncur
2.       Sel-sel berdinding tipis,lentur, gerakan dengan filamen aksial : Spirochaeta
3.       Sel-sel berdinding tebal, kaku, tidak bergerak atau bergerak dengan flagel : Eubacteria
4.       Tanpa dinding sel : Mycoplasma

Kuman berdinding tipis, lentur, meluncur
·         Mekanisme gerakan meluncur dan membutuhkan kontak dengan substrat padat
·         Dinding sel tipis khas untuk kuman gram negatif
·         Ada 3 kelompok utama
o   Miksobakteria  : unisel, dengan kemampuan membentuk struktur berbuah
o   Sitofogas : unisel, tidak berbuah, DNA berbeda dengan miksobakteria dalam hal isi guanin, dan sitosin
o   Kuman meluncur berfilamen :
· Terdapat 2 genus pengoksidasi belerang ( Beggiatoa dan Thiothrix)
· Beberapa heterotrof, misalnya Saprospira,Vitreoscilla, dan Leuchotrix
Spirochaeta
·         Merupakan batang berspiral
·         Mudah dilentur
·         Dinding tipis
·         Bergerak dengan suatu filamen aksial yang kutubnya antara membran sel da dinding sel
·         3 genus merupakan patogen penting terhadap manusia
o   Treponema
o   Borrelia
o   Leptospira

Eubakteria
·         Terdapat bentuk-bentuk yang bertangkai,berkuncup,bermiselium, dan unisel
·         Bentuk kuncup dan bertangkai tidak memiliki bakteri patogen, maka tidak akan dijelaskan disini
o   Bentuk bermiselium (Aktinomisetes)
§  Mirip jamur karena pertumbuhan bermiselium (filamen bercabang)
§  Gram positif
§  Terdiri atas beberapa kelompok
o   Mikobakteria
§  Tahan asam
§  Relatif tak dapat ditembus zat warna
§  Memiliki kandungan lipid tinggi
§  Contoh :Mycobacterium tetani
o   Nocardia ,dan Actinomyces
§  Miselium lebih maju daripada Mikobakteria
§  Pada biakan yang tua, miselium cenderung pecah dan membentuk sel-sel yang tak teratur
§  Actinomyces bersifat anaerob
§  Nocardia bersifat aerob
§  Kebanyakan dari 2 jenis tersebut tahan asam
§  Ada yang bersifat patogen
o   Aktinomisetes yang lebih tinggi
§  Terdapat beberapa genus, misalnya Streptomyces,Micromonospora
§  Tetap bermiselium
§  Dapat bereproduksi dengan spora luar yang aseksual, atau konidia
o   Bentuk uniseluler
§  Memiliki bentuk bulat, batang,spiral,dll
§  Terdiri dari 2 jenis
o   Parasit intrasel obligat
§  Genus  Rickettsia, Coxiella, dan Chlamydia merupakan parasit intrasel obligat, dan patogen terhadap manusia.
§  Bersifat gram negatif
§  Bergantung pada “tuan rumah” untuk mendapat senyawa kaya energi dan koenzim
o   Bentuk yang hidup bebas
§  Sebagian besar patogen terhadap manusia
·         Gram positif
o   Kokus : Streptococcus, Staphylococcus,Corynobacterium
o   Batang tanpa spora : Listeria,Erysipelothrix
o   Batang berspora :
§  Aerob : Bacillus
§  Anaerob : Clostridia
·         Gram negatif
o   Kokus
Neisseria
o   Batang non-enterik
Pasteurella,Brucella,Yersinia,Francisella,Haemophillus,Bordetella

o   Batang enterik
§  Anaerob fakultatif
Escherischia,Salmonella,Vibrio,Klebsiella,Shigella, Proteus,
§  Anaerob obligat
Bacteriodes,Fusobacterium
§  Aerob obligat
Pseudomonas

o  Mikoplasma
·         Pleomorf
·         Menyerupai bentuk L



Sekian dan terimakasih... :)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar