Hematopoiesis meliputi proses - proses yang terjadi pada darah :
- Pembentukan/produksi
- Diferensiasi
- Perkembangan
Janin | 0-2 bulan | Yolk sac |
2-7 bulan | Hati dan limpa | |
5-9 bulan | Sumsum tulang | |
Bayi | Sumsum tulang (semua bagian tulang) | |
Dewasa | Os.Vertebrae,Costae,Sternum,Cranium,Sacrum,Pelvis Ujung proksimal os.femur |
· Daerah yang melakukan hematopoiesis disebut daerah hematopoietik.
· Sumsum tulang merupakan tempat terpenting selama 6-7 bulan kehidupan janin
· Setelah dewasa, disepanjang tulang panjang (femur,humerus,dll) terjadi penggantian sumsum tulang oleh lemak, sehingga proses hematopoiesis terbatas pada tulang rangka sentral ,dan ujung-ujung proksimal os femur, dan humerus.Tetapi pada daerah hematopoietik tersebut 50% sumsum tulang telah mengalami perlemakan.
· Sumsum tulang merupakan tempat “intramedullary hematopoiesis”.
· Hati & limpa dapat berperan hematopoetik seperti pada masa janin.Prosesnya disebut juga “Extra medullary hematopoiesis”.
Perkembangan Sel Darah
Hematopoiesis bermula dari suatu sel induk pluripoten bersama, yang kemudian membelah dan berdiferensiasi menjadi 2 macam sel, yaitu :
1. Sel progenitor mieloid campuran (CFUGEMM)
· BFUE ---CFUE---eritrosit
· CFU Meg (progenitor megakariosit) --- trombosit
· CFU GMEo (progenitor granulosit monosit)
a.CFUGM (progenitor granulosit-monosit)
· CFU-M --- monosit
· CFU-G --- neutrofil
b. CFUEo (progenitor eosinofil) --- eosinofil
· CFU baso --- basofil
2. Sel induk limfoid
· Limfosit B
· Limfosit T (di timus)
· Sel NK
Ket :
· Skema diatas menurut Kapita Selekta Hematologi (A.V. Hoffbrand)
· BFU : Burst Forming Unit
· CFU : Colony Forming Unit
· E : Eritroid
· Eo : Eosinofil
· GEMM : Granulosit,Eritroid,Monosit, Megakariosit
· GM : Granulosit, Monosit
· Meg : Megakariosit
· NK : Natural Killer
Stroma Sumsum Tulang:
· Membentuk lingkungan yang sesuai dengan perkembangan dan pertumuhan sel induk.
· Sumsum tulang tersusun atas sel stroma dan jaringan mikrovaskular
· Sel stroma meliputi sel lemak,fibroblas,sel retikulum,sel endotel, dan makrofag.
· Sel-sel stroma mensekresi molekul ekstraseluler seperti kolagen,glikoprotein (fibronektin dan trombospondin), serta glikosaminoglikan (asam hialuronat, dan kondroitin) untuk membentuk matriks ekstraselular
· Sel-sel stroma juga mensekresi beberapa faktor pertumbuhan
Faktor pertumbuhan hematopoietik :
· Adalah hormon glikoprotein yang mengatur proliferasi dan diferensiasi sel-sel progenitor dan fungsi sel-sel matur.
· Efek biologik diperantarai melalui reseptor spesifik pada sel target.
· Terdapat macam-macam faktor pertumbuhan yang memiliki karakteristik yang umum.
· Bekerja pada berbagai stadium hematopoiesis
· Biasanya dihasilkan oleh beberapa jenis sel
· Biasanya mempengaruhi lebih dari satu jalur sel
· Biasanya menunjukkan interaksi yang sinergis maupun aditif dengan faktor pertumbuhan lain
· Seringkali bekerja dengan sel neoplastik yang setara dengan suatu sel normal
· Kerja multipel :proliferasi,diferensiasi,maturasi,aktivasi fungsional, menghambat apoptosis
Macam-macam Faktor Pertumbuhan Hematopoietik :
· Bekerja pada sel stroma :
o IL-1
o TNF (Tumour Necrosis Factor)
· Bekerja pada sel induk pluripoten
o Faktor sel induk (stem cell factor)
o Ligan Flt (Flt-L)
· Bekerja pada sel progenitor multipotensial (progenitor mieloid campuran)
o IL-3
o GM-CSF (Granulocyte-Macrophage Colony Stimulating Factor)
o IL-6
o G-CSF (Granulocyte Colony Stimulating Factor)
o Trombopietin
· Bekerja pada sel progenitor terikat (progenitor eritroid,megakariosit,dll)
o G-CSF (Granulocyte Colony Stimulating Factor)
o M-CSF (Macrophage Colony Stimulating Factor)
o IL-5 (eosinophil-CSF)
o Eritropoietin
o Trombopoietin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar